8.706 Peserta Ikuti Webcast Internasional Insight HAB Kemenag
Kegiatan Berlangsung Secara Hybrid
SALAMMADANI.COM – Sebanyak 8.706 orang berpartisipasi dalam Webcast Internasional yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia (Pusbangkom SDM) Pendidikan dan Keagamaan. Acara ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama.
Kegiatan tersebut berlangsung secara hybrid, menggabungkan format luring dan daring, langsung dari Kampus Pusdiklat Ciputat, Tangerang Selatan, pada Selasa (7/1/2025). Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan SDM Kementerian Agama RI, Suyitno, menyampaikan bahwa acara ini merupakan kelanjutan dari program kerja sama Intercontinental Shortcourse yang dilaksanakan antara Kementerian Agama dan University of Canberra pada Desember 2024.
“Pendekatan personalised learning menjadi inovasi yang relevan untuk pembelajaran, baik bagi guru, dosen, maupun tenaga fungsional lainnya. Pendekatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi berdasarkan kebutuhan unik setiap individu,” ungkap Suyitno.
Sementara itu, Kepala Pusbangkom SDM Mastuki menambahkan bahwa Webcast bertema Personalised Learning ini dirancang untuk melibatkan praktisi dan pemerhati pendidikan dalam memahami model pembelajaran yang berpusat pada peserta didik.
“Antusiasme peserta sangat tinggi. Lebih dari 8.706 orang mengikuti siaran langsung melalui platform YouTube dan Instagram Pusdiklat Teknis. Peserta terdiri atas guru, dosen, pengawas pendidikan, widyaiswara, ustadz pesantren, hingga masyarakat umum,” jelas Mastuki.
Pendekatan Personalised Learning diperkenalkan sebagai upaya Kementerian Agama untuk terus memperbarui metode pelatihan dan pengembangan kompetensi. “Kami menyesuaikan pelatihan untuk ASN dan masyarakat umum yang menjadi pemangku kepentingan di Kemenag. Melalui metode ini, kami berkomitmen menghadirkan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan zaman,” lanjut Mastuki.
Webcast ini menampilkan pembicara-pembicara ternama, seperti Associate Prof. Emily Hills dan Associate Prof. Maya Gunawerdana dari University of Canberra, serta Associate Professor Siti Maesuri Patahuddin, Direktur Indonesia-Australia Partnership. Selain itu, acara juga menghadirkan widyaiswara seperti Efa Ainul Falah dan Cut N Ummu Athiyah, dengan Neneng Maria Kiptiyah sebagai host.
Mastuki juga mengungkapkan bahwa rangkaian acara Insight HAB akan berlangsung selama satu bulan penuh. Webcast berikutnya dijadwalkan dua pekan mendatang dengan tema keagamaan, disertai sesi berbagi pengetahuan daring yang diadakan setiap Senin, Rabu, dan Jumat.(m khoiron/ask/KA)