Unisba dan Pesantren Persis 45 Rahayu Kolaborasi Kembangkan Literasi Digital Santri Lewat Pelatihan Menulis Berbasis AI

SALAMMADANI.COM – Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Bandung (Unisba) mengadakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) berupa Pelatihan Menulis Berbasis Artificial Intelligence (AI) bagi santri Pesantren Persis 45 Rahayu Bandung pada Rabu (15/10). Kegiatan ini menjadi langkah sinergis antara dunia akademik dan pesantren dalam memperkuat kemampuan literasi digital serta menghidupkan semangat menulis produktif di kalangan generasi muda Islam.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kaprodi PAI, Dr. Fitroh Hayati, M.Pd.I., yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya penguatan budaya literasi di lingkungan pesantren.
“Menulis bukan sekadar kemampuan, tetapi juga ibadah ilmiah. Kecerdasan buatan tidak dimaksudkan menggantikan manusia, melainkan menjadi mitra kreatif yang memperkaya cara berpikir dan berkarya secara Islami,” ungkapnya.
Dari pihak pesantren, Mudir MA Persis 45 Rahayu, Ust. Iman Hilman, S.Pd., menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap kolaborasi strategis bersama Unisba. Ia menilai kegiatan ini sejalan dengan visi pesantren dalam membentuk generasi muslim yang literat, inovatif, dan berakhlak mulia.
Pelatihan menghadirkan Dr. Asep Dudi S., S.Ag., M.Pd. sebagai narasumber utama. Dalam pemaparannya, beliau membahas berbagai topik mulai dari Kepenulisan dan Kepengarangan, Peran dan Fungsi AI dalam Dunia Penulisan, hingga Teori dan Praktik Menulis Cerpen, Artikel Populer, dan Artikel Ilmiah.
Lebih dari 80 santri kelas XII mengikuti kegiatan ini dengan antusias tinggi. Mereka tidak hanya mendapatkan wawasan teoritis, tetapi juga langsung mempraktikkan proses menulis menggunakan bantuan teknologi AI. Beragam karya tulis kreatif dan reflektif pun lahir dari tangan-tangan santri, mencerminkan potensi besar dalam penguasaan literasi digital.
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan tersebut, dilakukan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dan Implementation Agreement (IA) antara Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Unisba dengan Pesantren Persis 45 Rahayu Bandung. Kesepakatan ini menjadi dasar pengembangan kolaborasi berkelanjutan di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Acara turut dihadiri para asatidzah pesantren yang memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini.
Melalui kegiatan ini, Unisba berharap tercipta generasi santri yang tidak hanya gemar menulis, tetapi juga mampu memanfaatkan kecerdasan buatan sebagai sarana pembelajaran yang bernilai dan bermanfaat — tentu dengan penggunaan yang bijak, kreatif, serta berlandaskan nilai-nilai Islam.(gifa/png)