Berita

KPM Unisba Gelar Development Class untuk Penguatan Kompetensi Keprotokoleran

SALAMMADANI.COM — Korps Protokoler Mahasiswa Universitas Islam Bandung (KPM Unisba) mengadakan kegiatan Development Class sebagai bagian dari program peningkatan kapasitas sumber daya anggotanya. Kegiatan ini dilaksanakan beberapa waktu lalu di Gedung Perkuliahan Unisba, Jalan Tamansari No. 1, Bandung, dengan menghadirkan Dr. M.E. Fuady, S.Sos., M.Si. sebagai pemateri utama.

Program Development Class difokuskan untuk memperdalam pengetahuan serta keterampilan anggota KPM Unisba terkait peran strategis keprotokoleran dalam penyelenggaraan berbagai kegiatan resmi, baik di lingkungan kampus maupun pada level organisasi yang lebih luas. Sebanyak 60 anggota dan pengurus KPM Unisba yang selama ini aktif terlibat dalam pengelolaan acara-acara institusional turut mengikuti kegiatan tersebut.

See also  Seleksi Program Gelar Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Tahun 2023

Dalam penyampaian materinya, Dr. Fuady menegaskan bahwa keprotokoleran tidak hanya berkaitan dengan aspek teknis atau urutan acara semata, tetapi juga menjadi elemen penting dalam membangun citra organisasi serta mencerminkan profesionalisme penyelenggaraan sebuah kegiatan. Ia menjelaskan bahwa keberhasilan sebuah acara sangat bergantung pada kecakapan tim protokoler dalam mengatur tata tempat, tata upacara, tata penghormatan, serta menjaga komunikasi yang efektif.

Lebih lanjut, Fuady menyampaikan bahwa protokoler merupakan representasi langsung dari wajah organisasi. Kesalahan kecil dalam penerapannya dapat menimbulkan dampak besar terhadap persepsi publik. Oleh karena itu, standar penyelenggaraan kegiatan harus dipahami secara menyeluruh, mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, hingga tahap evaluasi. Seorang protokoler dituntut tidak hanya taat pada aturan, tetapi juga memiliki kepekaan situasional, etika komunikasi yang baik, serta kemampuan koordinasi yang solid.

See also  Unisba Luncurkan Inovasi Pengelolaan Sampah Terintegrasi, Dukung Jabar Menuju Zero Waste

Para peserta Development Class juga diajak untuk memahami bahwa dalam praktik keprotokoleran modern, fungsi protokoler telah berkembang menjadi peran strategis yang menjembatani kepentingan organisasi, tamu kehormatan, dan masyarakat luas. Hal ini menuntut sumber daya manusia protokoler yang tidak hanya disiplin, tetapi juga komunikatif, adaptif, dan profesional.

Sementara itu, Ketua Umum KPM Unisba, Syamsifa Rachman, menyatakan bahwa kegiatan Development Class merupakan wujud komitmen organisasi dalam membentuk anggota yang berkompeten dan berintegritas. Menurutnya, penguatan kapasitas ini sekaligus mempertegas peran protokoler sebagai garda terdepan dalam menjaga marwah serta citra institusi. “Kegiatan ini diharapkan menjadi bekal penting bagi anggota dalam menjalankan tugas-tugas keprotokoleran secara profesional pada berbagai kegiatan resmi ke depan,” ujarnya. (askur/png)

Show More

Related Articles

Back to top button