Desa Nagrak Jadi Inspirasi Pengelolaan Sampah di Kabupaten Cianjur

SALAMMADANI.COM – Desa Nagrak di Kabupaten Cianjur dinilai mampu menjadi contoh pengelolaan sampah yang baik. Hal ini disampaikan oleh Anggota DPRD Jawa Barat Dapil IV Cianjur, Tom Maskun, dalam kegiatan Penyebarluasan Perda di Padepokan Tjakra Poetra Padjadajaran, Jumat (21/11/2024). Tom berharap model pengelolaan sampah di Desa Nagrak dapat diadopsi oleh wilayah lain di Cianjur maupun Jawa Barat.
“Desa Nagrak diharapkan bisa menjadi panutan dalam pengelolaan sampah, sekaligus mengedukasi masyarakat lain agar memahami cara memilah dan mengolah sampah sehingga memiliki nilai ekonomi,” ujar Tom.
Tom menjelaskan, masyarakat Desa Nagrak konsisten mengelola sampah organik dan nonorganik. Sampah organik diolah menjadi pelet ikan, sedangkan sampah nonorganik diubah menjadi produk kreatif yang melibatkan kelompok ibu-ibu. Produk-produk hasil olahan tersebut tidak hanya dimanfaatkan di desa, tetapi juga dipasarkan ke wilayah lain.
“Mereka memanfaatkan sampah untuk meningkatkan ekonomi. Pola seperti ini sangat mungkin dicontoh oleh daerah lain,” tambahnya.
Melalui sosialisasi Perda Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2016 tentang Pengelolaan Sampah, Tom berharap Desa Nagrak semakin termotivasi untuk mengedukasi dan menjadi inspirasi pengelolaan sampah bagi desa-desa lainnya di Cianjur.(ask/png)