UNBC 2025 di Unisba: HIPMI PT Gaungkan Semangat Sociopreneurship

SALAMMADANI.COM– Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Perguruan Tinggi (HIPMI PT) Universitas Islam Bandung (Unisba) kembali menggelar ajang tahunan Unisba National Business Competition (UNBC) 2025 pada Minggu (31/8/2025). Bertempat di Auditorium lantai 8 Gedung Dekanat Unisba, Jalan Tamansari No. 24 Bandung, kegiatan ini mengangkat tema sociopreneurship atau bisnis yang membawa dampak positif bagi masyarakat.
Ketua Pelaksana UNBC 2025, Agitpa Rahmatillah, menyampaikan bahwa kompetisi ini lahir dari kolaborasi HIPMI PT dan Kemahasiswaan Unisba yang telah berlangsung sejak tahun sebelumnya. “Lewat UNBC, kami ingin menghadirkan wadah kolaborasi lintas kampus, tempat mahasiswa menguji ide bisnis, sekaligus menumbuhkan inovasi dengan sentuhan tanggung jawab sosial,” ujarnya.
Tahun ini, kompetisi diikuti 23 tim dari 18 perguruan tinggi yang tersebar di tujuh provinsi, mulai dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, hingga Yogyakarta. Seleksi berlangsung dalam dua tahap: pengumpulan business plan dan video kreatif secara daring, kemudian babak final di Unisba berupa presentasi prototipe.
Rangkaian UNBC 2025 tidak hanya diisi oleh presentasi finalis, tetapi juga menghadirkan seminar dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), talkshow bersama senior HIPMI, hingga sesi penganugerahan juara.
Ketua HIPMI PT Unisba, Wijdan Mi’raz Zufar, menegaskan UNBC bukan hanya lomba bisnis. “Ini ruang lahirnya ide-ide baru, wadah kolaborasi, dan kesempatan membangun jejaring. Lebih dari mencari pemenang, kami ingin ajang ini menyalakan semangat perubahan,” tegasnya.
Sejalan dengan itu, Ketua Banom HIPMI PT Kota Bandung, Muhammad Widyan Ilmi, menilai UNBC sebagai sarana silaturahmi dan membangun relasi antarmahasiswa. “Semoga pengalaman ini bisa jadi pelajaran berharga dan modal berharga bagi peserta,” katanya.
Apresiasi tinggi juga disampaikan Wakil Rektor III Unisba, Dr. Amrullah Hayatudin, S.H.I., M.Ag. Ia berharap UNBC mampu melahirkan generasi muda yang mandiri, tangguh, dan siap bersaing di kancah global. “Kami ingin mahasiswa tidak hanya mencari pekerjaan, tetapi juga menjadi pencipta lapangan kerja yang memberi kontribusi nyata bagi perekonomian bangsa,” tandasnya.(ask/png)